Jelang Pemilu, Sekda Bukittinggi Minta Netralitas ASN Dijaga

Bukittinggi-Proses pemungutan suara pada pemilihan umum (pemilu) 2024 tinggal dua hari lagi. Pada sisi pemerintahan, Sekda Bukittinggi menegaskan agar ASN dapat memberikan contoh pada warga, untuk berikan hak pilih dengan baik dan tetap menjaga netralitas.

Sekda Bukittinggi, Martias Wanto, meminta kepada seluruh ASN di lingkungan pemerintah Kota Bukittinggi, untuk dapat memberikan hak pilihnya pada 14 Februari 2024 mendatang. Netralitas pegawai harus tetap dijaga, sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan. Dan pastikan seluruh masyarakat telah terdaftar sebagai pemilih. Jika ada yang belum mendapatkan surat panggilan untuk memilih, langsung diurus. Tanyakan pada pihak terkait, ke kelurahan, ke KPPS. Ini disampaikan saat apel pagi ASN di lingkungan Balaikota Bukittinggi, Senin, 12 Februari 2024

Baca juga: Pemerintah Kota Bukittinggi Gelar Sosialisasi Perda Nomor 04 Tahun 2021

Sekda meminta kepada seluruh ASN untuk memberikan keterangan yang jelas kepada masyarakat, terkait tahapan pemilu. Namun ditegaskan, untuk tidak mengarahkan pada memilih salah satu calon.

Tahapan pemungutan suara akan dilaksanakan pada Rabu 14 Februari 2024 mendatang. Setiap warga yang telah memiliki KTP, memiliki hak untuk memberikan atau menentukan pilihannya pada pemilu 2024 ini. Mulai dari pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI, anggota DPRD provinsi dan anggota DPRD kabupaten/kota. Setiap pemilih akan mendapatkan lima kertas suara.(**).

Baca juga: Jelang Nataru, Kerukunan Umat Beragama di Sumbar Jadi Percontohan Nasional